RIAUFAKTA.com - Parpol peserta Pemilu manfaatkan hari terakhir untuk menggelar kampanye terbuka, demikian juga yang dilakukan oleh Partai berlambang Bola Dunia PKB ini, pada jadwal kampanye hari terakhirnya, PKB menggelar kampanye akbar di lapangan bola kaki Gelora Desa Tameran, Kecamatan Bengkalis, Sabtu (5/4/2014).
Kampanye akbar PKB yang digelar kali ini dihadiri langsung oleh ketua umum DPP PKB yang sekaligus Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia, Muhaimin Iskandar.
Selain dihadiri oleh sang ketua umum, pada helatan politik ini PKB juga menghadirkan artis The Virgin, dan Iyet Bustami yang kebetulan juga sebagai salah seorang Caleg DPR RI dari PKB utusan Provinsi Riau.
Dalam orasi politiknya, Muhaimin Iskandar atau yang lebih akrab disapa Cak Imin menyampaikan terkait program PKB kedepan yang berkeinginan untuk membangun Indonesia secara lahir dan bathin, namun Cak Imin juga mengakui, cita-cita besarnya tersebut belum dapat terealisasi, hal ini di akuinya karena partai yang dipimpinya belum pernah menjadi pemenang dalam setiap pemilu yang di ikutinya.
“Pada kaos yang ada di tangan saudara-saudara sekalian ada tertulis Indonesia Lahir Bathin, PKB brkeinginan untuk membangun rakyat Indonesia secara lahir bathin. Pembangunan lahir sudah kita laksanakan, tapi hasilnya kan masyarakat masih belum bisa sejahtera, masih banyak yang miskin, kenapa pembangunan Indonesia lahir bathin belum terlaksana?, semua itu karena PKB memang belum pernah menang, ” kata Cak Imin dalam orasi politiknya.
Usai Cak Imin menyampaikan orasi politik, kampanye dilanjutkan dengan hiburan dengan menampilkan artis-artis yang telah dipersiapkan panitia. Acara kampanyepun berlangsung begitu meriah, namun sangat disayangkan, kemeriahan dalam kampanye yang dihadiri oleh ratusan peserta tersebut dituding oleh berbagai kalangan telah menciderai aturan yang telah ditetapkan oleh KPU dalam pelaksanaanya.
Tudingan miring ini seperti yang di sampaikan oleh Iwan yang merupakan salah seorang peserta kampanye itu sendiri, menurut pria yang mengaku kedatangan dirinya pada helat kampanye akbar tersebut bukan untuk mengikuti kampanye melainkan sekedar mau nonton artis, dugaan penyimpangan pada kampanye PKB kali ini adalah dengan banyaknya anak-anak yang terlibat di dalam kegiatan politik ini.
“Lihat bang, anak-anak mendominasi acara kampanye, kalau kita lihat hampir lebih dari separoh yang hadir itu anank-anak, mereka pakai atribut partai, darimana mereka dapat atribut itu kalau bukan dari pengurus partai itu sendiri?, artinya para pengurus partai itu sengaja untuk melibatkan anak-anak, ” kata Iwan tegas. ***(Alim)