Penderita Tumor Ganas di Kampar Harapkan Perhatian Pemerintah

Madasim penderita tumor ganas di Desa Sungai Putih, Kecamatan Kampar Timur, Kabupaten Kampar, Riau yang membutuhkan uluran tangan pemerintah | Foto: Hendri Kampai

RIAUFAKTA.com - Madasim (60) seorang warga Desa Sungai Putih, Kecamatan Kampar Timur, Kabupaten Kampar, Riau ini tertunduk lesu. Pasalnya penyakit yang sudah satu tahun belakangan di idapnya yakni tumor ganas yang menempel di lehernya membuat pria ini tak kuat menahan kesedihan serta rasa sakit yang di alaminya.

Pendatang yang berasal dari pulau Jawa ini, sudah lima tahun menetap di Desa Sungai Putih tersebut. Saat di konfirmasi www.RiauFakta.com, Jum’at (25/4/2014) menceritakan kalau dirinya sudah pernah di rujuk ke rumah sakit umum Arifin Achmad, Pekanbaru.

Namun pihak rumah sakit menyuruhnya pulang dan akan dipanggil lagi nantinya. Ternyata penantian pria tua ini menunggu panggilan RSUD Arifin Achmad hingga kini belum juga terwujud.

“Sampai saat ini saya belum pernah dipanggil pihak rumah sakit, anak saya juga sudah pernah menanyakan, namun pihak rumah sakit suruh antri, dan malah menunggu enam bulan lagi, karena masih banyak pasien lain yang menunggu, ” terangnya.

Sementara itu istrinya Atikah (50) yang bekerja sebagai pencari brondolan buah sawit ini mengatakan dirinya yang sekarang menggantikan posisi suaminya untuk mencari nafkah demi kelangsungan hidup mereka dengan satu orang anak yang cacat mental pula.

Bahkan menurut wanita paruh baya ini, tetangga sekitar sering mengantarkan makanan ke rumahnya karena merasa prihatin melihat kondisi keluarga tersebut.

“Untuk menghilangkan rasa sakit akibat tumor ganas yang diderita suami saya itu, kami hanya membeli obat di warung saja, karena tidak punya uang, dan itu juga sering dibelikan sama tetangga, dan obat itu hanya bisa bertahan 4 jam, dan setelah itu sakit pada leher suami saya kumat lagi pak, ” tambahnya.

Ditempat terpisah Kepala Desa Sungai Putih, Ahaswidar saat dikonfirmasi www.RiauFakta.com, membenarkan kalau ada warganya yang sedang mengidap tumor ganas tersebut.

Namun dirinya sudah berusaha untuk mencari solusi yang terbaik bahkan sudah mencari istri Bupati Kampar Eva Yuliana ke Bangkinang untuk meminta turun melihat kondisi Madasim ini.

“Tak jarang saya juga membantunya dengan materi, harapan saya pun meminta kepada rekan-rekan media membantu dengan pemberitaan warga saya yang sedang susah ini, ” harap Kades.***(Don/Hen)

Tanggapan

Komentar

Tags: