Bocah SD di Rohil Tewas Dibakar, Pelaku Melarikan Diri

Teman-teman korban saat melayat di rumah duka | Foto: Hendri

Teman-teman korban saat melayat di rumah duka | Foto: Hendri

RIAUFAKTA.com - Sungguh tragis nasib yang dialami salah seorang siswa kelas II murid SD swasta No 40 Al Jamiyatul Wasliyah, Kelurahan Bagan Timur, Bagansiapiapai, Kecamatan Bangko, Kabupaten Rohil.

Bocah SD ini dibakar oleh seorang pemuda yang di kenalinya. Selasa (6/5/2014) lalu sekira pukul 20.00 WIB, di sebuah toko sepatu di Jalan Pahlawan, tidak jauh dari kediaman korban.

Siswa tersebut bernama Dede, dimakamkan, Kamis (22/5/20140) kemarin, di pemakaman Hilir, Bagansiapiapi. Sementara mayat korban sempat disemayamkan dari malam harinya di rumah duka, Jalan Pahlawan, persis di samping RSUD RM Pratomo Bagansiapiapi.

Sebelum dimakamkan, Fadli rekan korban sekaligus saksi mata kejadian saat di konfirmasi wartawan mengatakan, sebelum Dede dibakar, dia sempat minta aqua kepada pelaku, namun yang diberikan pelaku bukan aqua, tetapi tinner (air keras yang biasanya di campur dengan cat agar tidak terlalu kental).

“Dia (Dede-red) minta aqua, datang si Ari (pelaku, red) ni, nah minumlah sprit, padahal itu bukan sprit, melainkan isinya tinner, dibuka Dede ni, ” kata Fadil mengisahkan.

Sayangnya, informasi dari Fadil tidak sempat mendalam, karena yang bersangkutan dipanggil keluarga korban untuk masuk ke dalam rumah bersama teman-temannya yang lain, guna penyelenggaraan jenazah dan persiapan prosesi pemakaman.

Warga lain yang berada disitu mengulas kejadian itu, setelah pelaku memberikan tinner ke korban, tumpahan tinner mengenai sekujur baju korban.

Belum sempat korban meminumnya si pelaku langsung menyulutkan api yang serta merta menyambar ke tubuh korban hingga mengakibat kan luka bakar yang serius dan korban dilarikan ke rumah sakit. Sembilan hari dirawat di rumah sakit, hari ke sepuluh bocah malang itu meninggal dunia.

Dari pengakuan sejumlah temannya, Dede dikenal anak-anak lainnya dalam kehidupan kesehariannya berkelakuan baik, tidak mau menganggu orang, bahkan siswa berprestasi di sekolah.

“Dede itu Juara I terus,” kata Arif, salah satu teman dekatnya.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun dari berbagai sumber, sebelum di makamkan, korban sempat dirawat di RSUD RM Pratomo Bagansiapiapi, kemudian dirujuk ke RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru pada Jum’at (9/5/2014) silam, dan akhirnya Rabu (21/5/2014) sekira pukul 11.45 WIB, Dede meninggal dunia di Pekanbaru.

Sementara itu, keberadaan pelaku sampai saat ini belum diketahui, belum ada konfirmasi dari pihak kepolisian setempat, apakah sudah ditangkap atau belum.

Kapolres Rohil, AKBP Tonny Hermawan S.Sik, melalui Kanit Reskrim Polsek Bangko, Manapar Situmeang, Jumat (23/5/2014) mengatakan, pelaku masih dalam pencarian karena diduga melarikan diri.

“Masih kita cari, mungkin dia melarikan diri, ” katanya.***(Hendri)

Tanggapan

Komentar

Tags: