RIAUFAKTA.com - Penutupan festival seni budaya di Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau, dimeriahkan dengan penampilan aneka seni dari Istitut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang, Sumatera Barat.
“Pergelaran itu sempat membuat penonton terkesima, karena Galanggang Anak Minangkabau menampilkan Tari Pasambahan, Tari Payung dan sejumlah seni budaya masyarakat Minang lainnya, termasuk lagu daerah,” kata Wakil Bupati Indragiri Hulu H Harman Harmaini di Rengat.
Ia mengatakan, festival yang digelar sangat memberikan arti bagi penonton, karena bukan saja sajiannya sangat menarik, tetapi juga memberikan pembelajaran praktis terkait indahnya kolaborasi yang disuguhkan.
Selain dari ISI Padangpanjang, penutupan Festival Seni Budaya Forlet II juga dimeriahkan dengan penampilan finalis lagu daerah mulai dari kategori anak-anak/pejalar, remaja dan dewasa.
“Saya sangat terpukau dan memberikan apresiasi atas kretivitas mereka,” sebut Harman.
Ketua Forlet Indragiri Hulu, H Agus Rianto yang juga sebagai penyelenggaran festival mengucapkan terimakasih kepada ISI Padangpanjang yang sudah berkenan menampilkan seni budaya Minangkabau di acara penutupan Festival Seni Budaya Forlet II.
Menurut dia, Festival Seni Budaya Forlet diselenggarakan dalam rangka menggali potensi di bidang seni budaya dengan tidak membatasi jumlah peserta yang akan ikut berpartisipasi.
“Festival ini diikuti 800 peserta,” sebutnya.
Menurutnya, selain itu, para pemenang lomba lagu daerah akan masuk studio rekaman yang saat ini sudah tersedia di Kota Rengat, tim akan memproduksi lagu, khususnya untuk lagu daerah.
“Karena itu para pemenang akan masuk studio rekaman, bahkan akan coba kita orbitkan dalam berbagai kegiatan baik di tingkat provinsi maupun tingkat nasional,” kata Agus. ***(antara)