Bupati Rohul Hadiri Pasar Murah di Lima Desa Sengketa

RIAUFAKTA.com - Bupati Rokan Hulu (Rohul) Drs. H. Achmad, MSi menegaskan, Pemkab Rohul akan tetap melakukan kegiatan pembangunan di Lima desa walau saat ini masih bersengketa dengan Kabupaten Kampar.

Demikian dikatakan Bupati Achmad, Selasa (24/6/2014) ,saat hadiri Tabligh Akbar sekaligus pembukaan pasar murah di Desa Intan Jaya, Kecamatan Kunto Darusalam.

Kegiatan itu, juga hadir Wabup Rohul Ir. H. Hafith Syukri, MM, Sekdakab Rohul Ir. H. Damri Harun, MM, Kajari Pasirpengaraian Syafirudin, SH, MH, Kepala Badan Petanahan (BPN) Rohul M.Syukur serta seluruh Kepala Dinas, Badan dan Kantor di Lingkungan Pemkab Rohul.

Di hadapan ribuan warga lima desa, Bupati Achmad memamparkan, beragam program pembangunan yang dilakukan pemkab Rohul, yakni di Desa Rimba Makmur dan Rimba Jaya dan Tanah Datar masing-masing mendapat delapan unit rumah layak huni, dan Muara Intan 2 unit.

Katanya lagi, lima desa tersebut dapat Alokasi Dana Desa (ADD) rata-rata Rp 500 juta per desa, bahkan adanya program Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Rohul melakukan rehabilitasi SDN 06 Pagaran Tapah Desa Rimba Jaya Rp240 juta sebanyak 4 ruangan, pembangunan ruang Kelas Baru (RKB) SDN 12 Rimba Jaya sebanyak 2 ruangan dengan dana Rp280 juta, pembangunan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Rimba Jaya 1 unit Rp140 juta, pembangunan Ruangan Kelas Baru 4 ruangan SMN Rimba Jaya Rp560 juta

“Selain itu, Pemkab Rihul juga membangun RKB SDN 17 Desa Intan Jaya sebanyak 2 ruangan dengan dana Rp140 juta,” kataya.

Ucap Bupati lagi, ada program normalisasi sungai Kepanasan Desa Rimba Jaya Kecamatan Pagaran Tapah Darussalam sepanjang 4,5 KM, pembangunan turap Desa Tanah Datar Kecamatan Kunto Darusalam sepanjang 300 meter, Revitaliasasi Sungai Desa Rimbo Makmur Kecamatan Pagaran Tapah Darusalam sepanjang 2 KM.

Pembangunan lainnya kata Bupati, yakni cuci parit/drainase wilayah permukiman Desa Muara Intan Kunto Darussalam sepanjang 5 KM, normalisasi Parit Desa Tanah Datar, cuci parit desa Intan Jaya sekitar 2 KM, pengaspalan jalan poros Desa Tanah Datar sekitar 2,6 KM.

“Selain itu, pengaspalan Jalan Desa Rimba Jaya sepanjang 1,5 Km, pengaspalan jalan Desa Muara Intan sekitar 2 KM, pengerasan jalan Muara Intan sekitar 5 KM, pengaspalan poros jalan Desa Intan Jaya, 2 KM, pengaspalan poros jalan Desa Rimba Makmur sekitar 1,5 KM,” terang Bupati Rohul.

Pemkab Komit Tetap Layani Masyarakat

Bupati Rohul di hadapan warga lima desa juga menyatakan, Pemkab Rohul tetap komit lakukan pembangunan serta pelayanan publik di 5 desa meski saat ini belum ada kejelasan tentang penyelesaisan Pemprov Riau sengketa wilayah perebatasan antara Rohul dan Kampar.

Kata Bupati Achmad, pada tahun ini saja, Pemkab Rohul sudah kucurkan anggaran puluhan milyar rupiah guna menjalankan beberapa program seperti 8 rumah layak huni, perbaikan dan pembangunan ruang kelas belajar baru, normalisasi sungai, pembangunan turap, revitalisasi parit serta pengaspalan jalan poros.

Bukan hanya itu, juga akan tetap kucurkan alokasi dana desa (ADD) masing-masing per desa menerima Rp500 juta per tahun. Program itu buktkan jika Pemkab Rohul tetap eksis mewujudkan pembangunan secara kongkret dan faktual meski penyelesaian status 5 desa saat ini masih terkesan lamban.

“Selama Undang-Undang pemekaran Rohul Nomor 53 tahun 1999 belum di revisi, secara defakto dan de djure 5 desa masih tetap bagian wilayah dari Kabupaten Rohul,” tegasnya.**(Hms/Adv)

 

Sumber: RohulNews.com

Tanggapan

Komentar