Penghitungan Suara Pilpres, Panwaslu Dumai Perketat Pengawasan

Dok. Riauheadline

RIAUFAKTA.com - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Dumai memastikan proses penghitungan perolehan suara Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 di tingkat kelurahan dan kecamatan tetap terawasi dengan baik tanpa ada tekanan dari pihak manapun.

“Kita akan bekerja secara profesional dan tidak berada dibawah tekanan dalam proses penghitungan suara Pilpres ini,” kata Ketua Panwaslu Dumai Indra Effendi, Senin (14/7/2014).

Dia menyatakan, untuk mengawasi penghitungan suara yang kini masih berlangsung di tingkat kecamatan, selain menurunkan petugas Panwas kecamatan, juga dikerahkan ratusan relawan pemantau lapangan.

Sejauh ini, Panwaslu Dumai memandang proses pemungutan dan penghitungan perolehan suara masih lancar dan tertib tanpa ada kendala keamanan atau potensi kecurangan.

“Kami akan terus mengawal penghitungan suara ini sesuai komitmen agar semuanya berlangsung aman, jujur dan tidak ada kecurangan,” jelasnya.

Panwaslu Dumai juga mengklaim pelaksanaan pencoblosan kertas suara di 607 TPS pada 9 Juli lalu berjalan tertib dan tidak ditemukan adanya pelanggaran, kesalahan ataupun kekurangan dari penyelenggara maupun logistik.

“Belum ada laporan atau pengaduan petugas atau masyarakat yang masuk ke Panwaslu, dan ini menandakan pelaksanaan Pilpres di Dumai telah berjalan lancar dan kondusif dengan nihil pelanggaran,: terangnya.

Pihaknya saat ini masih mengawasi di semua kecamatan dan kini tengah mempersiapkan diri untuk mengikuti pleno penghitungan hasil rekap perolehan suara yang akan dilaksanakan KPU pada 16 Juli nanti.

Dia juga meminta masyarakat dan tim sukses dua pasangan capres di Dumai agar saling menghormati proses penghitungan suara yang dilakukan lembaga penyelenggara pemilu, serta ikut bersama-sama mengawasi.

Sebelumnya, Sekretaris DPC PDIP Dumai Uber Firdaus menyebutkan, pelaksanaan Pilpres di daerah ini belum ditemukan adanya indikasi kecurangan atau kendala dari pihak penyelenggara.

“Kita menganggap pemilu telah berjalan sukses dan lancar karena tidak ada temuan pelanggaran atau kecurangan di semua tempat pemungutan suara hingga proses penghitungan di kelurahan kecamatan,” ungkapnya.

Pilpres 2014 diikuti dua pasangan calon presiden dan wakil presiden, yaitu nomor urut 1 Prabowo Subianto-Hatta Rajassa dan nomor urut 2 Joko Widodo-Muhammad Jusuf Kalla.***(Ipin)

Tanggapan

Komentar