Jalan Gajah Mada Hancur, Akses Lima Desa Terancam Putus

Bagikan:
Jalan Gajah Mada yang berada di Desa Pinggir terlihat hancur | foto: Parlin Suwandi Nababan

Jalan Gajah Mada yang berada di Desa Pinggir terlihat hancur | foto: Parlin Suwandi Nababan

RIAUFAKTA.com - Disaat musim penghujan tiba, Jalan Gajah Mada yang berada di Desa Tasik Serai, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis, Riau, yang belum diaspal mulai terlihat hancur.

Salah satu titik terparah kerusakan jalan tersebut, tepatnya yang berada di KM 32. Dan kerusakan jalan itu sudah berlangsung selama sepekan.

Beberapa pengendara sepeda motor harus berhati-hati disaat melintas. Terlebih bagi mobil-mobil pengangkut sawit yang bermuatan berat harus ekstra hati-hati saat melintas di jalan tersebut.

Dari pantauan RiauFakta.com, Senin (25/8/2014) di lapangan, yang digambang itu dipenuhi lumpur. Warga mulai merasa khawatir melihat kondisi jalan yang mulai terlihat dipenuhi kerusakan itu.

“Jangan-jangan seperti tahun kemarin, jalan tersebut lumpuh total akibat rusak parah, ” ungkap beberapa warga pada wartawan.

Salah satu Ketua RT di sekitar jalan yang rusak tersebut saat ditemui wartawan mengatakan, sebenarnya pada tahun lalu jalan itu sudah rusak, namun lanjut dia, mereka sesama warga di sana berinisiatif untuk memperbaikinya dengan dana seadanya.

“Tahun kemarin jalan ini juga sudah hancur, namun kami bersama warga disini beserta kades berinisiatif untuk memperbaikinya, ” ujar Ketua RT yang enggan namanya disebutkan itu.

Hal senada juga dilontarkan salah satu tokoh masyarakat, M Nainggolan, pria ini mengatakan, saat jalan itu rusak pada tahun lalu, warga disana masih bisa mengadukan hal itu kepada Kepala Desa setempat, namun saat ini karena Kades mereka sedang terlibat masalah hukum, maka menurut dia, warga disana sudah tak dapat lagi mengadukan soal jalan yang rusak tersebut.

“Sewaktu jalan ini hancur tahun kemarin, kami masih bisa mengadu pada kepala desa, namun untuk saat ini, kades kami lagi terjerat hukum, jadi kemana lagi kami harus mengadu?. Sekarang ini kami ibarat anak ayam kehilangan induk. Jadi kami sangat berharap kepada pemerintah agar memperhatikan jalan gajah mada yang hancur ini, ” ujarnya. ***(Parlin)

Kirim Komentar:

Berita Lainnya