RIAUFAKTA.com - Front Pembela Islam (FPI) Provinsi Riau mendesak pihak Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol-PP) Kota Pekanbaru, untuk segera menutup Glamour dan Diamond Spa yang berada di Jalan Tuanku Tambusai, Kota Pekanbaru.
Lokasi yang berada di pertokoan tersebut diduga sudah menjadi tempat prostitusi terselubung.
“Iya kami dari FPI sudah dapat laporan dari anggota bahwa ada tempat Spa bernama Glamour dan Diamond di Jalan Nangka sebagai prostitusi. Jadi kami minta pihak Sat Pol-PP untuk menutup tempat tersebut, ” ujar M Parianto SE, melalui sambungan selulernya baru-baru ini.
Parianto juga mengatakan, jika pihak terkait tidak menutup tempat yang diduga sebagai tempat esek-esek tersebut, FPI akan menutup paksa tempat itu.
“Kalau Sat Pol-PP tidak menutup tempat tersebut, kita yang menutupnya. Kalau bisa kita bakar tempat itu. Ini sudah mencoreng Kota Pekanbaru yang kuat agama dan budaya melayunya, ” tegas Sekretaris FPI tersebut.
Sambungnya, meski banyaknya Spa yang ada di Kota Pekanbaru, bukan berarti FPI tidak melakukan monitor dan memantau suasananya di lokasi yang dijaga ketat securiti, maupun oknum-oknum tertentu yang ingin mendapatkan keuntungan membuka Spa kepada pelanggaan.
“Tentunya diduga banyaknya PSK di beberapa tempat, hal ini akan banyak mengundang pria hidung belang, ” tambahnya.
Seperti diketahui, praktik prostitusi berkedok panti pijat sehat, layanan spa, luluran dan salon semakin menjamur di Kota Pekanbaru.
Kota yang dikenal dengan bertuah dan kental budaya melayu ini, tercoreng dengan terdapatnya tempat-tempat maksiat terselubung terselubung. ***(Fly)