RIAUFAKTA.com - Berbeda dengan Kabupaten/Kota lainnya di Riau, Kota Pekanbaru adalah satu-satunya daerah yang membuka kesempatan dan peluang bagi masyarakat yang memiliki KTP Nasional dan berdomisili di Riau untuk ikut tes CPNS.
Sementara Kabupaten/Kota lainnya hanya membuka peluang untuk calon pelamar yang berdomisili di Kabupaten/Kota masing-masing.
Hal itu terungkap ketika Walikota Pekanbaru Firdaus MT melakukan kunjungan mendadak ke kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Pekanbaru, Kamis (25/9/2014).
Firdaus disambut langsung oleh Kepala BKD Azharisman Rozie bersama Sekretaris BKD Maisara. Selanjutnya Walikota memasuki ruang komputerisasi input pendaftaran CPNS sistim online, dan meminta informasi perkembangan penerimaan CPNS sistim online serta volume bahan administrasi yang dikirim pelamar via pos.
Kepada wartawan, Walikota menjelaskan bahwa sampai hari Kamis tanggal 25 September 2014, pukul 08.45 WIB tercatat sudah 4.600 orang pelamar yang masuk dari sistim online.
“Saat ini sudah ada 4.600 orang yang mendaftar dengan sistim online, dan pelamarnya merata dari seluruh Kabupaten/Kota se-Riau, bahkan ada yang dari luar Riau. Karena Pekanbaru membuka kesempatan dan peluang untuk seluruh masyarakat yang memiliki KTP Nasional dan berdomisili di Riau. Berbeda dengan dengan Kabupaten/Kota lainnya di Riau yang hanya membuka penerimaan CPNS bagi pelamar yang berdomisili di Kabupaten/Kota yang bersangkutan,’’ ujar Walikota.
Alasan yang dikemukakan Walikota, karena Pekanbaru adalah Ibukota Provinsi Riau, maka seluruh putra putri yang berdomisili di Riau berhak untuk mendapatkan kesempatan ikut tes di Pekanbaru.
“Ya semuanya memiliki hak dan kesempatan yang sama, dan kita dalam penerimaan CPNS ini tetap menggunakan sistim Computer Asistet Test (CAT) atau tes dengan menggunakan tekonologi kompter yang online langsung ke BKN pusat, sehingga bisa menutup mati pintu kecurangan di daerah,’’ ujar Walikota. ***(Zid)