Protes Soal Tarif, Belasan Bus TMP Dihentikan Supir Oplet
BERITA TERKAIT
RIAUFAKTA.com - Puluhan sopir oplet jurusan Tangkerang - Pasar Ramayana dan Kubang melakukan pemberhentian terhadap belasan bus TMP yang sedang melintas di Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya di depan kantor Walikota Pekanbaru.
Bahkan, para sopir oplet tersebut menyuruh penumpang yang ada di dalam TMP agar diturunkan. Aksi ini berlangsung lebih kurang setengah jam lebih.
Kepada wartawan, sopir oplet jurusan Tangkerang bernama Randi mengatakan, mereka tidak terima karena tarif TMP tidak naik harga dan masih Rp3000, seharusnya harga tiket bus TMP tersebut Rp4000.
“Dengan masih tarif tiket TMP dengan tarif lama, tentu sangat merugikan kami. Padahal ongkos kami Rp4000 ribu. Tentu ini sangat tidak adil. Atas tindakan ini tentu akan merugikan kami, selain itu juga menurunkan omset kami, makanya kami tidak terima dan minta keadilan,” kata Randi yang diamini Zulfadli.
Dijelaskan Randi, dengan situasi seperti ini, tentu penumpang akan berkurang. Sementara setoran harus dicarikan setiap hari. Lanjutnya lagi, jangankan untuk menambah penghasilan. Untuk setoran saja menurutnya masih kurang.
“Makanya kita minta pihak terkait mencari solusinya,” pinta Randi.
Sementara pihak PD Pembangunan, Fanzi yang menemui para sopir oplet mengatakan, pihaknya akan melakukan kordinasi terkait tarif bus TMP tersebut.
“Kami setuju saja kalau tarif dinaikkan menjadi Rp4000. Kan tidak hanya menaikkan tarif begitu saja dan harus ada Skanya. Kalau kami naikkan sekarang bagaimana pertanggungjawabnnya,” kata Fanzi.
Sementara aksi tersebut bisa dihentikan setelah pihak Dishub dan Kepolisian menjumpai para sopir, sehingga tidak terjadi ha-hal yang tidak diinginkan. ***(Ziid)