PEKANBARU, RIAUFAKTA.com - Sejauh ini masih banyak penumpukan e-KTP di Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru.
Bahkan jumlah penumpukan e-KTP tersebut mencapai 2000 (dua ribu) keping. Padahal, seyogyanya e-KTP ini merupakan identitas yang sangat diperlukan oleh masyarakat.
Demikian dikatakan Kepala UPTD Disdukcapil Marpoyan Damai, Khairul Anhar ketika dikonfirmsi wartawan, Ahad (14/12/2014). Ia menyampaikan bahwa penumpukan ini terjadi karena mobilitas penduduk yang tinggi. Sehingga, banyak KTP yang belum diambil oleh pemiliknya.
Selain itu, penumpukan juga di karenakan kejelasan dan waktu kapan siapnya e-KTP yang tidak diketahui oleh masyarakat, membuat masyarakat enggan mengecek ke kantor Kecamatan.
“Dari dua ribu yang menumpuk itu, sebagian karena pergerakan masyarakat yang tinggi. Banyak ada masyarakat yang pindah domisili, pulang ke kampungnya, atau meninggal dunia sehingga e-KTP mereka tidak terambil, ” ujar Khairul.
Secara berkala, pendistribusian e-KTP ini telah dilakukan oleh pihak UPTD. Pihaknya berkoordinasi dengan RT/RW untuk mengajak masyarakat yang KTP-nya telah selesai dicetak untuk segera mengambilnya.
Beberapa masyarakat juga ada yang datang langsung ke UPTD untuk melihat apakah KTP mereka telah selesai atau belum.
“Namun karena pencetakannya dilakukan oleh pusat, kita tidak bisa menjadwalkannya. Sehingga kita tidak bisa berikan kepastian kepada masyarakat. Untuk itu bagi masyarakat yang merasa sebelumnya mengurus e-KTP dan mendapatkan informasi e-KTPnya sudah selesai agar segera mengambilnya di UPTD, ” pungkas Khairul. ***(Zid)