RENGAT, RIAUFAKTA.com - Penemuan sesosok mayat, Selasa (17/3/2015) sekitar pukul 10.00 WIB menghebohkan warga Pematang Reba, Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).
Mayat berjenis kelamin laki-laki yang sudah membusuk itu, diketahui masyarakat di sekitar lingkungan itu bernama Sarman alias Wiji (40).
Informasi yang didapat menyebutkan, Wiji yang selama ini diketahui berprofesi sebagai penjual gorengan pisang molen di depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Indrasari, Pematang Reba itu, pada hari Minggu masih terlihat berjualan di depan rumahnya. Namun beberapa hari belakangan ini, pria yang bernasib malang itu tidak pernah kelihatan lagi.
Pada saat ditemukan pertama kali di rumahnya, posisi korban dalam keadaan tertelungkup di tempat tidur dengan menggunakan celana pendek putih dan selimut kain warna biru.
Pria malang asal Pulau Jawa tersebut, diketahui tinggal di rumah kontrakannya seorang diri. Sementara istri korban pulang kampung ke Purbalingga. Jasad korban pertama kali ditemukan oleh kerabatnya, Topan (42).
“Sudah dua hari Wiji tidak kelihatan mas, namun saya coba untuk menelepon korban untuk mengetahui di mana dia berada, namun saya hubungi berulang kali, handphone miliknya tidak diangkat. Lantas saya hubungi RT setempat dan tetangga korban, dari celah pintu rumah korban yang terkunci saya intip dari luar, terlihat sepeda motor korban ada terpakir di dalam rumah itu, ” tutur Topan saat dijumpai RiauFAKTA.com.
Di tambahkan Topan, merasa curiga dia pun bersama RT setempat dan tetangga berinisiatif untuk mendobrak pintu rumah korban. Setelah pintu terbuka, korban terlihat sudah terbujur kaku di atas tempat tidur.
“Selama ini korban tidak pernah ada musuh atau pun mengeluh sakit apapun pada saya, ” ujar Topan.
Dari pantauan RiauFAKTA.com, diperkirakan korban sudah meninggal dua hari sebelum ditemukan, terlihat dari ciri-ciri jasad korban sudah mulai membengkak dan mengeluarkan aroma tak sedap.
Sementara itu, Kapolsek Rengat Barat, Kompol Nifwin Bona Hutabarat melaui Kanit Reskrim Iptu Aman Roni saat dikonfirmasi terkait hal itu membenarkan perihal penemuan jasad korban tersebut.
“Ya, kita mendapat laporan dari warga tentang penemuan mayat itu, dan untuk kepentingan penyelidikan, korban kita bawa ke RSUD Indrasari Pematang Reba guna di visum untuk memastikan penyebab kematian korban yang sebenarnya, ” sebut Aman Roni. ***(IAN)