RENGAT, RIAUFAKTA.com - Mendekati Bulan Ramadhan ini, Satpol PP Inhu tengah gencar melakukan razia Pekat di wilayah hukum Kabupaten Indragiri Hulu, Riau.
Dalam operasi pekat itu, Satpol PP Inhu berhasil mengamankan PSK yang mangkal di Cafe dan panti pijat serta rumah kos-kosan.
Razia yang dilakukan Satpol PP di Kecamatan Seberida, tepatnya di Desa Titian Resak, Blok A, pada hari Selasa (12/5/2015) pukul 13.00 WIB.
Dalam operasi tersebut, Satpol PP berhasil menangkap dan mengamankan pasangan mesum, dan di sebuah Cafe juga berhasil mengamankan satu orang pria hidung belang dengan seorang wanita pekerja sex komersial (PSK).
Rangkaian razia di wilayah Kabupaten Indragiri Hulu meliputi, Cafe Leter S yang terletak di Jalan Lintas Timur, Pematang Reba - Belilas, dan Desa Titian Resak, Blok A, Kecamatan Seberida, serta Cafe Tito yang terletak di Kecamatan Lirik.
Razia PSK itu sendiri berjalan aman dan lancar, jumlah total mereka yang terjaring sebanyak 11 orang wanita dan 1 orang pria pengunjung Cafe itu.
Sementara itu, Kasatpol PP Kabupaten Indragiri Hulu Tukiyat melalui Kasi 0ps Setyo Sudibyo mengatakan, Razia itu dilakukan berdasarkan agenda rutin serta laporan masyarakat yang sudah resah atas keberadan Cafe penjaja cinta di lingkungan mereka.
Selain Cafe, Satpol PP juga merazia tempat kos-kosan dan panti pijat yang dianggap sebagai tempat maksiat terselubung, inipun tidak luput dari operasi tersebut.
“Kepada mereka yang terjaring itu akan dilakukan pendataan dan akan menghubungi, dan akan mengembalikan ke pihak keluarga, bagi mereka yang memiliki tanggung jawab keluarga akan dipulangkan dengan syarat menanda tangani surat pernyataan, namun jika yang bersangkutan keberatan akan dilakukan pembinaan di Dinas Sosial, ” ujar Setyo Sudibyo.
Sementara itu Tio Rachman, warga Belilas menyikapi terkait razia yang dilakukan Satpol PP Inhu itu dinilai Tio kurang efektif, serta tidak menimbulkan efek jera terhadap PSK yang terjaring razia itu, karena kebanyakan mereka akan kembali lagi ke tempat semula.
“PSK yang mangkal di Cafe itu adalah pemain lama, karena razia itu sendiri tidak menimbulkan efek jera bagi para PSK itu, ” tukas Tio. ***(IAN)