KPU Dumai Lucurkan Logo Pilkada Bermoto Pemilih Beriman
BERITA TERKAIT
DUMAI, RIAUFAKTA.com - Selain telah melaksanakan pembukaan acara Rakor dan Bimtek bagi PPK dan PPS penyelenggara Pilkada Dumai 2015, Komisi Pemilihan Umum Kota Dumai juga telah melaksanakan launching Logo, Moto dan beberapa akun media sosial KPU Kota Dumai dalam menghadapi Pilkada Dumai 2015.
Kedepannya, moto dan logo ini yang akan disosialisasikan kepada masyarakat Dumai. Demikian disampaikan Ketua KPU Dumai Darwis,S.Ag, Senin (8/6/2015) saat melaunching moto dan logo pilkada Dumai 2015 dan akan segera disosialisasikan agar diketahui masyarakat luas untuk mensukseskan Pilkada 2015 Kota Dumai.
Selain itu KPU Dumai juga melaunching SMS Center Pilkada Dumai 2015, website dan Facebook (FB) KPU Dumai untuk Pilkada 2015. Menurut Darwis fasilitas tersebut disediakan untuk mendukung Keterbukaan Informasi Publik (KIP).
“Semuanya adalah untuk mendukung KIP, sehingga mempermudah masyarakat untuk mendapatkan infomasi terkait Pilkada Dumai 2015. Juga untuk mempermudah kerja rekan-rekan media mendapatkan informasi terkait tahapan Pilkada Dumai 2015 untuk diplublikasikan dimedianya masing-masing. Semoga apa yang kami lakukan dapat bermanfaat untuk mensukseskan Pilkada Dumai 2015 pada 9 Desember 2015 mendatang,” harapnya.
Terakhir Darwis mengatakan bahwa Moto Pilkada Dumai 2015 adalah “PEMILIHAN BERIMAN” yang tentunya mempunyai arti ataupun kepanjangan, “Beriman ialah singkatan dari Berkualitas, Integritas, Maksimal, Amanah, dan Netral. Melalui Moto tersebut KPU Kota Dumai mengharapkan agar hasil yang terbaik dari penyelenggaraan Pilkada Dumai dapat terwujud,” tukasnya.
Sementara terkait KIP yang telah dibentuk ialah Website KPU Kota Dumai yakni Komisi Pemilihan Umum Kota Dumai serta akun media sosial Facebook (FB) yakni KPU Kota Dumai.
Sementara terkait harapan tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 9 Desember 2015 mendatang, KPU menargetkan partisipasi pemilih sekitar 70% pemilih, diharapkan ataupun target tingkat partisipasi pemilih tersebut sama besarnya dengan target tingkat partisipasi pemilih pada Pilpres lalu, namun tetap saja sewaktu itu tak mencapai target.
“Sehingga disini diharapkan agar seluruh pihak penyelenggara dapat sama-sama bergerak dan tak henti-hentinya melakukan sosialisasi secara langsing kepada masyarakat ataupun melalui peranan rekan media,” tutupnya. ***(Ipin)