Tikam Pemilik Warung di Kulim, Warga Kerinci Babak Belur Dihajar Massa

Tersangka curas babak belur dihajar massa di Tenayan Raya | Foto: Zid

HUKRIM, RIAUFAKTA.com - Hanafi (42) warga jalan Arbes, Kelurahan Kerinci Timur, Kabupaten Pelalawan babak belur dihajar massa, Jumat (29/5/2015) sekitar pukul 12.10 WIB. Beruntung polisi cepat datang ke lokasi untuk mengamankan tersangka dari amukan massa yang brutal.

Pasalnya, pria yang bekerja sebagai pedgang ikan asin ini nekat melakukan pencurian dengan kekerasan (curas) terhadap pemilik warung harian di Jalan Hangtuah Ujung, tepatnya dekat depan Jalan Sekuntum, Kecamatan Tenayan Raya.

Atas perbuatan yang dilakukan pria beranak dua ini mendekam di balik sel Polsek Tenayan Raya.

Kapolsek Tenayan Raya Kompol Meilki Bharata ketika dikondirmasi wartawan, Jumat (29/5/2015) mealui Kanit Reskrim Iptu Sulaiman Daulay membenarkan adanya penangkapan terhadap tersangka pencurian dengan kekerasan tersebut.

“Ya tersangka waktu itu masuk ke dalam dalam warung dengan modus membeli air. Tapi setelah itu, tersangka meminta uang sebanyak Rp1 juta. Tapi, waktu itu korban menolak memberikan uang itu. Sehingga tersangka emosi dan menarik tangan korban. Bahkan, tersangka nekat dan khilaf menikam tangan korban dengan pisau, sehingga mengenai tangan korban. Korban saat itu bertariak minta tolong. Warga yang mendengar teriakan langsung mengejar tersangka dan berhasil ditangkap,” ujar Daulay.

Dijelaskan Daulay, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan dan pengembamgan lebih lanjut terhadap kasus tersebut.

“Untuk nama korban masih belum diketahui identitasnya. Karena korban masih dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan dan mengobati luka di dua tangannya,” kata Kanit.

Ditambahkan Kanit, tersangka ini mengaku baru sekali ini melakukan aksi pencurian dengan kekerasan tersebut.

“Kita masih kembangkan kasus ini,” pungkas Kanit Reskrim. ***(Zid)