Gawat! Kabut Asap Bisa Sebabkan Kecerdasan Anak Menurun
BERITA TERKAIT
KESEHATAN, RIAUFAKTA.com - Selain terserang penyakit Insfeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) serta penyakit lainnya, kabut asap akibat kebakaran lahan dan hutan (karhutla) yang terhirup oleh bayi dan anak-anak juga dapat meyebabkan terjadinya penurunan tingkat kecerdasan.
“Akibat kabut asap banyak sekali penyakit yang bisa ditimbulkannya. Selain ISPA yang memang kita ketahui, jika asap itu terus terhirup akibatnya dalam jangka panjang bisa menyebabkan penurunan kecerdasan bagi anak,” ujar dr Meri, dokter umum yang bertugas di Posko evakuasi balita Kantor Walikota Pekanbaru, Senin (5/10/2015).
Adanya dampak jangka panjang ditimbul oleh kabut asap, sehingga ia menghimbau warga agar selalu menggunakan masker setiap beraktivitas di luar ruangan agar tidak terjangkit bahayanya kabut asap
“Untuk bayi dan balita kita meminta kepada orangtua agar bisa membawa ke Posko Evakuasi kantor Walikota. Sebab disini pemerintah sudah menyediakan fasilitas ruangan evakuasi agar tidak terkena kabut asap,” paparnya.
Mengenai jumlah bayi dan balita yang dievakusi ke posko walikota, ia menyebutkan sudah ada 4 bayi dan satu balita menginap di posko tersebut.
“Untuk yang menginap empat bayi dan satu balita, sebelumnya ada lima warga yang datang kesini namun tidak nginap karena memang belum bawa peralatan dan juga belum meminta izin suami mereka.” Jelasnya.
Terkait mekanisme pelayanan bagi warga yang datang ke posko evakuasi, Ia menyampaikan pihaknya terlebih dahulu melakukan pemeriksaan terhadap kondisi kesehatan bayi, jika kondisi bayi itu sehat maka akan lansung tempatkan ke posko Evakuasi, namun jika bayi itu tidak sehat akan pihanya akan memberikan rujukan ke RSUD Arifin Ahmad untuk penanganan lebih lanjut.
“Kita disini selalu siaga, selain dokter umum, ada juga dokter bayi yang melakukan peninjauan langsung kepada bayi, jika memang dibutuhkan,” tandasnya. ***(rdk/rpc)