Kapolri: Perayaan Tahun Baru di Seluruh Indonesia Relatif Aman
BERITA TERKAIT
JAKARTA, RIAUFAKTA.com - Perayaan tahun baru 2016 diwarnai dengan berbagai aktivitas oleh masyarakat. Menurut Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti, perayaan pergantian tahun di seluruh Indonesia relatif aman.
“Saya sudah lakukan pengecekan pada seluruh jajaran, semuanya cukup aman, tidak ada kasus-kasus menonjol yang dilaporkan sampai dengan saat ini,” kata Badrodin, Jumat (1/1/2016).
Yang terjadi, menurutnya, rata-rata adalah peristiwa yang memang jadi “langganan” di malam tahun baru seperti mabuk lalu berkelahi.
Badrodin juga menggaris bawahi soal ancaman adanya bom. Kendati kemudian setelah diperiksa ancaman ini ternyata palsu, namun pihaknya akan mencari siapa yang mengancam.
“Kalau ancaman bisa saja itu terjadi. Orang iseng lalu buat tulisan atau SMS ada bom itu bisa saja kan. Kita tidak boleh abai dan kita tangani serius tiap ancaman. Kita cari pelakunya,” lanjutnya.
Itu karena, kendati ternyata ancaman itu palsu, namun dampak ancaman itu telah membuat kerepotan dan ketakutan. Begitu pula bagi penumpang pesawat yang iseng mengatakan membawa bom.
“Dampak di pesawat itu ya, meskipun iseng, tapi besar bagi keselamatan pesawat dan penumpangnya. Bahkan, penerbangan itu bisa sampai tertunda tentu kita akan lakukan tindakan,” tegasnya.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, dalam Natal dan Tahun Baru ini, Polri juga menggelar Operasi Lilin.
Kekuatan personel yang dilibatkan Polri dalam operasi tahun ini adalah 80.197 personel yang terdiri dari personel Mabes Polri sebanyak 705 dan Polda 79.492.
Kekuatan ini didukung TNI dari berbagai kesatuan sebanyak 20.681 personel dan instansi terkait sebanyak 49.670 personel seperti dari Satpol PP, Limnas, Pramuka, dan PMK. Jadi total kekuatan personel pengamanan 150.548 orang.
Beritasatu