RiauFakta Mengabarkan Berita Berdasarkan Fakta
RIAUFAKTA.com - Jorge Lorenzo menyongsong Grand Prix Jepang akhir pekan ini dengan tekad untuk tampil lebih berani mengambil risiko, karena dia memang dalam posisi mengejar ketertinggalan di puncak klasemen yang masih dikuasai Marc Marquez. Dengan hanya dua seri tersisa, Lorenzo harus menjaga jaraknya di klasemen dalam rentang 25 poin agar bisa memaksakan duel perebutan titel juara dunia hingga ke seri terakhir di Valencia. Saat ini dia tertinggal 18 poin dari pembalap Repsol Honda itu.
“Seperti mendapat udara segar setelah kemenangan luar biasa di Australia, namun dengan cuma dua balapan tersisa, sangat sulit menjelaskan apa yang sebetulnya sedang terjadi,” kata Lorenzo. “Sekarang kami berkonsentrasi dengan seri di Jepang, yang terakhir dari tiga balapan beruntun (dalam tiga pekan). Kami sudah memangkas jarak dari rival utama jadi aku tak sabar menunggu balapan nanti di Sirkuit Motegi,” kata juara dunia dari Yamaha itu.
Di Australia, Lorenzo yang sebelumnya tertinggal 43 poin bisa menang sementara Marquez didiskualifikasi akibat terlambat mengganti motor sehingga tak meraih poin.
“Motegi memiliki trek yang berbeda dalam cara membalap. Ini salah satu sirkuit yang didominasi oleh trek ‘stop and go’ jadi sangat penting untuk memiliki pengereman dan akselerasi yang bagus,” kata Lorenzo.
“Dalam hal ini kami banyak meningkat dibandingkan tahun lalu, apalagi ditambah seamless gearbox, jadi semoga kami akan lebih kuat dari musim 2012. Kami tak punya pertaruhan jadi bisa mengambil lebih banyak risiko dibandingkan musim lalu,” kata Lorenzo.
Beritasatu
