Kompetisi Desain Fesyen Digelar Nissan Indonesia
BERITA TERKAIT
NASIONAL, RIAUFAKTA.com - PT Nissan Motor Indonesia kembali menggelar kompetisi desain fesyen MarchInVashion 2016 untuk mencari talenta baru di bidang mode. Perseroan menargetkan partisipasi 1.500 rancangan dari jumlah sekitar 900 rancangan pada 2015.
General Manager Strategy Nissan Motor Indonesia mengatakan, kompetisi akan berlangsung dari 18 November 2015 hingga 28 Maret 2016 untuk peserta yang berusia 18-35 tahun.
Peserta dapat mendaftarkan diri melalui www.marchinvashion.com, kemudian mengunggah hasil karyanya di laman yang sama.
“Kami ingin mendekatkan diri dengan komunitas. Pemakai Nissan March kebanyakan perempuan, jadi kami mencari media yang paling dekat, yaitu fesyen,” kata Budi di Jakarta, Rabu (18/11/2015).
Para dewan juri terdiri atas perancang Dana Maulana dan Liza Masitha dari label Danjyo Hiyoji, wirausahawan ritel fesyen Cynthia Wirjono, penata mode Ajeng Dewi Svastiari, dan fashion blogger Diana Rikasari.
Mereka akan menyeleksi sembilan finalis terbaik yang akan dikarantina selama beberapa hari untuk diberi pelatihan fesyen sebelum pengumuman final.
Liza mengungkapkan, kriteria dalam menyeleksi peserta, di antaranya adalah kematangan konsep, bisa dieksekusi dengan baik, dan ide orisinal.
Dia juga harus memastikan peserta benar-benar siap untuk mengembangkan kemampuannya di industri mode, tidak hanya bisa merancang, tapi juga sukses dalam memasarkannya.
Sementara itu, Diana akan mencari perancang yang dapat merepresentasikan desain busana ke mobil, sehingga dapat menjadi koleksi kesatuan yang tidak terpisah.
Para peserta harus bisa membuat rancangan yang terlihat bagus dalam bentuk busana maupun desain mobil yang trendi.
“Karena, kadang ada yang di baju bagus, tapi pas ke mobil kok aneh,” ujar Diana.
Pemenang juara pertama akan mendapatkan satu unit Nissan March dan beasiswa program fesyen ke luar negeri, juara kedua mendapatkan beasiswa dan uang tunai Rp 25 juta, juara ketiga mendapat beasiswa dan uang tunai Rp 15 juta, dan finalis favorit mendapat uang tunai senilai Rp 10 juta. Para finalis lain juga berhak atas hadiah uang tunai Rp 5 juta dan trofi penghargaan. ***(bsc)
