Pemerintah Pemkab Rohil akan Berikan Sangsi Tegas Pada Pembakar Lahan

RIAUFAKTA.com - Berkaitan dengan masuknya musim kemarau, Ketua Satkorlak Dalkarhutla Rokan Hilir, H Suyatno meminta Tim pengendalian dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan agar dapat siaga di beberapa daerah rawan terhadap masalah kebakaran.

Hal ini guna mencegah membesarnya api jika ada muncul titik hot spot. Pasalnya, sekarang ini sedang musim kemarau dan panas terik, hal ini tentu dapat memicu terjadinya kebakaran baik lahan maupun kawasan hutan.

Demikian disampaikan H Suyatno ketika ditemui belum lama ini di Bagansiapiapi. Dikatakan H Suyatno, salah satu diantaranya daerah rawan kebakaran lahan dan hutan tersebut yakni berada di Kepenghuluan Kampung Mumugo, Kecamatan Tanahputih.

“Hasil kunjungan kita di lapangan di Kampung Mumugo beberapa hari lalu, memang sedang ditemukan satu titik api. Sekitar 500 meter dari titik api itu terdapat lahan K2i. Untung saja, kondisi api dapat dipadamkan sehingga api tidak sempat menjalar ke kebun K2i,” kata H Suyatno.

Munculnya hot spot di wilayah Kabupaten Rohil ini, tambah Suyatno, sebagian besar terjadi saat datangnya musim kemarau seperti saat ini.

“Kalau melihat kondisi yang ada, memang saat ini cuaca sedang berada di musim panas. Kalau sudah musim panas, dikuatirkan hot spot kembali muncul. Untuk itu, saya minta kepada semua tim agar tetap standby dan memantau terus perkembangan terhadap daerah-daerah rawan terhadap kebakaran hutan dan lahan,” kata H Suyatno.

Seiring dengan hal tersebut, lanjut H Suyatno, dirinya juga menghimbau kepada masyarakat maupun pengusaha yang mau melakukan kegiatan untuk membuka maupun membersihkan lahan guna dijadikan lokasi perkebunan maupun pertanian diminta agar dapat mengikuti ketentuan yang berlaku.

“Salah satunya, jangan melakukan pembersihan dengan cara membakar. Sebab, dampak yang ditimbulkan cukup fatal. Dan semua pihak Kecamatan diintruksikan agar segara meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat di setiap kesempatan,” katanya.

Sangsi tegas bakal tetap diberikan kepada yang kedapatan melakukan pembakaran lahan dengan sengaja untuk itu pemerintah daerah Rohil melakukan koordinasi intensif dengan Polres Rohil.***(Hend)

Pendapat Anda?

Tanggapan