RiauFakta Mengabarkan Berita Berdasarkan Fakta
RIAUFAKTA.com - Kalangan masyarakat Dumai penerima bantuan sosial (Bansos) saat ini mempertanyakan realisasi dana yang dianggarakan pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2013 oleh Pemerintah Kota Dumai. Karena, hingga saat ini dana Bansos tersebut belum sampai ditangan penerimanya dan informasi yang bekembang surat rekomendasi pencairan enggan di teken Asisten III Pemko Dumai.
Ahmad Khadafi, seorang tokoh pemuda yang menerima laporan warga penerima dana bansos mengungkapkan, pada pengambilan dana itu seluruh penerima sudah menandatangani kwitansi sebagaimana intruksi Walikota Dumai Khairul Anwar beberapa lalu untuk menghindari pemotongan yang dilakukan oknum tidak bertanggungjawab. Namun, realisasinya hingga saat ini dana tersebut belum diterima oleh penerimanya.
“Beberapa warga penerima bansos melaporkan masalah ini kepada saya belum menerima bantuan itu. Bahkan informasi yang saya terima surat rekomendasi terkait dana bansos masih tertahan di Asisten III. Saya sebagai pemuda yang menerima laporan ini tentunya mempertanyakan kebijakan yang dilakukan kepala daerah beberapa hari lalu kepada penerima dana bansos,” ungkap Khadafi kepada riauheadlinecom, Senin (23/12/13).
Dijelaskan Khadafi, kalau memang pemerintah tidak mau mengucurkan dana bansos tersebut, kenapa di APBD Perubahan 2013 dianggarkannya?. Pencairan dana yang dilakukan penerima sudah masuh tahap kesembilan. Tapi, kata dia, masuk tahap ke enam yang harus melibatakan Asisten III sampai saat ini belum ada pencairan. Karena, Asisten III belum menandatangani proposal dana bansos tersebut.
“Penerimaan dana bansos itu sebenarnya sejak 5 Desember lalu, tapi realisasinya hingga kini belum ada. Malah yang menakutkan lagi, para penerima bansos ini sudah menandatangani kwitansi diatas materai 6000 ribu. Apalagi kondisi waktu sudah tidak memungkinkan lagi. Akhir tahun sudah dekat dan ini ada semacam kesengajaan dilakukan Asisten III,” ulasnya.
Ditambahkan Khadafi, menurut pengakuan beberapa orang peneriman bansos yang sudah menemui salah satu petugas di Bagian Keuangan Sekretariat Pemko Dumai mengutarakan, bahwa bagian keuangan sifatnya hanya menunggu persetujuan melakukan pencairan dana bansos tersebut dari Asisten III dalam hal ini Mustafa Kadir. “Jawaban yang didapat penerima banasos seperti itulah,” jelasnya.***(Rhc/Ir)
