Jaringan Listrik Rusak, PLN Bengkalis Minta Masyarakat Bersabar

Terlihat petugas PLN Cabang Bengkalis saat melakukan pengecekan terhadap jaringan kabel PLN yang rusak | Foto: Alim Musaha.

Terlihat petugas PLN Cabang Bengkalis saat melakukan pengecekan terhadap jaringan kabel PLN yang rusak | Foto: Alim Musaha.

RIAUFAKTA.com - Terkait PLN Bengkails yang padam sejak pukul 06.00 WIB pagi hingga sampai ini yang diduga akibat aliran kabel utama listrik (line fider express) bawah tanah yang mengalami kerusakan.

Kepala Persero PLN Cabang Bengkalis, Andi melalui Suvervisor Teknis Mardius mengatakan kepada wartwan Sabtu (05/4/2014), padamnya listrik yang diduga saat ini puncaknya dari penyambungan kabel utama bawah tanah yang bertepatan di Jalan Hangtuah depan Islamic Laondry Fauzan.

“Sementara menunggu tenaga teknis PLN Dumai yang masih dalam perjalan ke Bengkalis saat ini kita melakukan pengecekan apakah penyebabnya dari penyambung tersebut, dengan ini kita kerahkan semua anggota PLN Bengkalis untuk melakukan perbaikan agar listrik secepatnya bisa nyala kembali, ” ujarnya.

Menurut Mardius dikarenakan ada dua titik penyabungan yang berada pada posisi yang sangat sulit untuk penyambungan, maka pengerjaannya sedikit terlambat.

“Sementara anggota kita tidak bisa mengunakan alat berat untuk menggali tempat penyabungan tersebut karena kita mengenai kabelnya bisa-bisa bertambah parah, makanya kita mengunakan alat manual saja, ” ujarnya.

Tambah Mardius lagi, pihaknya sudah melakukan pengecekan kabel utama bawah tanah yang ada di beberapa desa, seperti Desa Pengkala Batang, Desa Kelapapati, Kelurahan Damon.

“Daerah-daerah tersebut sudah kita cek, tetapi tidak mengalami kerusakan, kita kuat menduga saat ini puncaknya dari kabil bawah tanah di Jalan Hangtuah ini, ” katanya.

Mardius berharap kepada masyarakat Bengkalis agar bisa bersabar dan juga memohon maaf akibat padamnya aliran listrik PLN yang saat ini terjadi.

“Puncaknya saat ini belum dapat kita pastikan dan kita berupaya semaksimal mungkin untuk melakukan perbaikan jaringan listrik agar secepatnya bisa meyela kembali, ’’ pungkasnya. ***(Alim)

Tanggapan

Komentar

Tags: