RIAUFAKTA.com - Masyarakat Ibu Kota Provinsi Riau, Pekanbaru diminta untuk mewaspadai makanan yang mengandung zat-zat berbahaya, seperti formalin, pewarna tekstil, borax dan sebagainya karena selama Ramadhan disinyalir makanan-makanan tersebut banyak diperjual belikan.
Bahkan saat Walikota Pekanbaru bersama pihak Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) melakukan inspeksi mendadak Rabu kemaren di sejumlah pasar Ramadhan ditemukan sejumlah makanan yang mengandung zat berbahaya seperti formalin dan borax.
Terkait hasil inspeksi mendadak itu, Walikota Pekanbaru Firdaus MT dalam keterangannya kepada wartawan Kamis (3/7/2014) di Pekanbaru mengatakan, zat-zat tersebut digunakan sebagai pengawet makanan, padahal sangat berbahaya bagi kesehatan.
Karena itu, Firdaus minta kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam membeli makanan untuk berbuka puasa. “Jangan sampai membeli makanan berbuka puasa yang mengandung zat-zat pengawet yang berbahaya bagi kesehatan,” ungkapnya.
Firdaus berjanji akan lebih memperketat dan mengawasi setiap pasar Ramadhan yang ada di kota Pekanbaru, agar keberadaan makanan-makanan yang mengandung zat berbahaya itu tidak menimpulkan dampak buruk bagi kesehatan masyarakat.
Makanan mengandung zat berbahaya itu diantara lain ditemukan di Pasar ramadhan Limapuluh. Disini selain ditemukan tahu yang mengandung formalin, juga ditemukan es cendol mengandung zat pewarna Rodamin-B. ***(mcr)