RIAUFAKTA.com - Pemadaman listrik tidak menentu dan tanpa pemberitahuan di Kabupaten Indragiri Hulu, tidak hanya mengganggu aktivitas masyarakat, tapi juga membuat kinerja DPRD terhambat.
Salah satu dampak pemadaman listrik yang dilakukan PLN, terhentinya pembahasan APBD Perubahan 2014, Kamis (14/8/2014) siang.
Anggota Komisi A DPRD Inhu, Hafizon Ramadhan kepada Wartawan mengatakan, kondisi listrik ini sangat mengganggu. Apalagi sekarang DPRD Inhu sedang melakukan pembahasan agenda penting bagi pembangunan daerah, yaitu pembahasan APBD Perubahan 2014.
“Masak dalam rentan waktu 15 menit terjadi tiga kali pemadaman. Jelas hal ini sangat tidak masuk akal. Kondisi seperti ini bukan kali pertama terjadi. Sebelumnya, saat rapat paripurna penyampaian nota keuangan APBD-P Inhu beberapa waktu lalu, hal serupa juga terjadi. Sehingga paripurna ditunda sampai tiga jam”, tukasnya.
Dengan demikian, ke depan diharapkan PLN Area Rengat untuk bisa berbenah dan mencari solusi terkait defisit daya saat ini. Sementara Manager PLN Area Rengat melalui Humasnya, Mariadi kepada wartawan membenarkan terjadinya pemadaman listrik. PLN sedang mencari informasi penyebab listrik mati tersebut.
“Saat ini kita sedang mencari tahu penyebabnya. Di kantor kami sekarang juga mati listrik. Nanti saya hubungi kembali bila sudah tahu apa penyebab padamnya listrik tersebut,” tukasnya. ***(Frc)
